Photo by Mag Pole on Unsplash
Kebanyakan orang sering menyamakan antara
introvert dan anti sosial. Itu semua tidak terlepas dari beberapa ciri
introvert dan anti sosial yang sama, seperti penyendiri dan fobia sosial dengan
orang lain. Namun sebenarnya terdapat sebuah perbedaan yang sangat mendasar. Yaitu
orang introvert juga bisa untuk bersosialisasi, hanya saja mereka lebih merasa
tenang dan nyaman dengan kesendiriannya.
Hal ini sangat berbeda sekali jika dibandingkan
dengan anti sosial, dimana mereka sudah tidak memperdulikan kepentingan orang
lain dan hanya mengikuti hasratnya saja. Itulah yang membuat mereka membuat
tindakan diluar norma masyarakat, misalnya perilaku impulsive tak bertanggung
jawab hingga sampai pada tindakan kriminal.
Di bawah ini
adalah 7 perbedaan antara introvert dan anti sosial. Jangan sampai kamu salah
paham dan mengira kamu adalah introvert padahal sebenarnya bisa saja kamu
termasuk ke dalam anti sosial. Menjadi anti sosial bukanlah hal yang baik
sehingga kamu harus menghindarinya.
1. Introvert
adalah kepribadian sedangkan anti sosial adalah masalah kesehatan mental
Photo by www.unsplash.com
Anti sosial
hampir sama dengan psikopat. Dia suka memanipulasi, mempengaruhi, membenci dan menolak
segala sesuatu yang baik. Anti sosial melihat segala hal secara negatif. Hal
ini berbeda dengan kepribadian tertutup yang dimiliki oleh seorang introvert. Introvert
hanya sosok yang tertutup, tetapi bukan sosok yang membenci orang lain.
2. Introvert menikmati
hubungan dengan orang yang dekat dengannya, sedangkan anti sosial tidak
Photo by Thomas Griesbeck on Unsplash
Introvert mempunyai
rasa empati. Dia juga menikmati hubungannya dengan orang yang dekat dengannya
dan merasa peduli tentang perasaan orang lain. Sedangkan anti sosial tidak
peduli tentang perasaan orang lain. Orang yang anti sosial adalah orang yang
egois dan hanya peduli dengan dirinya sendiri.
3. Introvert bisa
ramah dengan siapa saja sedangkan anti sosial menganggap semua orang adalah
musuh
Photo by Omar Lopez on Unsplash
Walaupun tertutup,
introvert bisa ramah dengan siapa saja. Berbeda dengan anti sosial yang
menganggap semua orang itu adalah musuhnya. Dia tidak bisa percaya dengan orang
lain dan menganggap semua orang mempunyai maksud jahat kepadanya.
4. Introvert lebih
nyaman sendiri tapi sanggup memiliki hubungan baik dengan orang lain sedangkan
anti sosial tidak mampu berhubungan dengan orang lain dalam cara yang sehat
Photo by Samuel Edward on Unsplash
Introvert hanya
suka melakukan semua hal sendiri, lebih nyaman dengan keheningan daripada
keramaian. Tapi, dia sanggup menjalin hubungan yang sangat baik dengan orang
lain. Dia tidak menutup dirinya untuk berkenalan dengan orang baru. Berbeda dengan
anti sosial yang tidak bisa memiliki hubungan dengan orang lain dengan cara
yang sehat, karena memang dia memiliki masalah dengan dirinya sendiri.
5. Orang anti
sosial bisa jadi sangat ekstrovert sedangkan introvert tidak bisa menjadi
ekstrovert
Photo by mvp on Unsplash
Jangan mengira
bahwa anti sosial itu pasti tidak suka berkumpul dengan orang lain. Anti sosial
ternyata juga bisa menjadi ekstrovert dan sangat terbuka jika dia mau. Biasanya,
dia menjadi seperti itu karena mempunyai beberapa alasan tertentu dibaliknya. Sedangkan
introvert jelas tidak bisa menjadi ekstrovert karena mereka adalah memiliki
kepribadian yang berbeda.
6. Introvert menghabiskan
waktu dengan melakukan apa yang dia suka sedangkan anti sosial menghabiskan
waktunya untuk berpikir bagaimana caranya memanipulasi orang lain
Photo by Samuel Castro on Unsplash
Introvert walaupun
memiliki sikap suka menyendiri, dia hanya melakukan sesuatu minat atau hobi
yang dia suka bukan memikirkan orang lain dan menyusun rencana untuk
memanipulasi orang lain seperti yang anti sosial lakukan. Karena orang yang
anti sosial memiliki masalah dengan dirinya sendiri, makanya dia ingin membuat
masalah dengan orang lain juga.
7. Introvert tidak
perlu diubah sedangkan anti sosial butuh diubah
Photo by www.unsplash.com
Introvert tidak
perlu diubah. Itu adalah kepribadian yang positif dan tidak apa-apa jika orang
memiliki kepribadian sebagai seorang introvert. Sedangkan anti sosial itu
penyakit yang perlu disembuhkan. Anti sosial butuh diubah karena kalau tidak
dia akan menyakiti orang lain dan dirinya sendiri.
Semua hal
di atas adalah pembeda anatar anti sosial dan introvert. Jangan sampai kamu
salah paham dan menyamakan keduanya. Introvert adalah kepribadian yang positif
dan tidak ada yang perlu dikhawatirkan jika kamu memiliki kepribadian tersebut.
Berbeda dengan anti sosial yang negatif dan butuh diubah.
Komentar
Posting Komentar